KARO, BENTENGTIMES.com– Pemandian air soda merupakan objek wisata langka. Di dunia hanya ada di tiga lokasi. Pertama ada di Venezuela, sebuah negara di ujung utara Amerika Selatan. Dua lokasi berikutnya ada di Sumatera Utara. Lokasi pertama di Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput).
Dan yang kedua ternyata ada di Tanah Karo, tepatnya di Desa Buluh Naman, Kecamatan Munte. Oleh masyarakat sekitar, lokasi ini dinamai objek wisata Pemandian Air Soda Lau Macem.
“Pemandian Air Soda ini, objek wisata langka. Sebelumnya, diketahui hanya ada dua di dunia; Tarutung, Tapanuli Utara dan di Venezuela,” ucap Prof Dr Paham Ginting MS, Guru Besar Universitas Sumatera Utara (USU), di lokasi Pemandian Air Soda Lau Macem, Desa Buluh Naman, Kecamatan Munte, Minggu (31/3/2019).
Maka dari itu, Ketua DPD Himpunan Masyarakat Karo Indonesia (HMKI) Kabupaten Karo ini berpendapat perlu dilakukan penelitian untuk mengetahui manfaat dari air soda tersebut. Juga kepada Pemerintah Kabupaten Karo agar dapat memberikan perhatian dan mengembangkannya sebagai salah satu objek wisata andalan di Tanah Karo.
Baca: Djarot: Ayo ke Tarutung, Objek Wisatanya Luar Biasa
Baca: Wow! Kapal Pesiar Bersandar, Wisatawan Disambut Dengan Ulos Batak
Kehadiran Paham ke lokasi dalam rangka men-support para mahasiswa USU yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Karo (IMKA) Ersinalsal Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Sumatera Utara yang sedang melaksanakan bakti sosial di lokasi mata air soda, Desa Buluh Naman, selama tiga hari, Jumat, Sabtu, Minggu (29-31/03/2019). Paham mengapresiasi apa yang dilakukan para mahasiswa untuk mengisi waktu libur dengan kegiatan positif, membantu daerah memperkenalkan objek wisata.
“Yang paling penting adalah semangat mengabdinya, patut didukung,” ucap Paham.
Dalam pelaksanaan bakti sosial 2019 itu, IMKA Ersinalsal FEB USU bersama-sama dengan Karang Taruna Munte melakukan pembersihan di sekitar areal kolam air soda, memasang pagar bambu, dan memasang plang dari plat besi yang bertuliskan: ‘Selamat Datang di Lau Macem (Air Soda) Desa Buluh Naman-Munte’. Selain itu, mereka juga turut membersihkan halaman Kantor Kepala Desa Munte serta menanami bunga di Taman Karang Taruna.
Ketua IMKA Ersinalsal FEB USU Ratijul Sembiring menuturkan lewat bakti sosial yang mereka lakukan diharapkan publik tahu jika Tanah Karo juga memiliki objek wisata pemandian air soda. Selama tiga hari berada di Desa Munte, Ratijul sangat merasakan respon positif masyarakat setempat.
“Bakti Sosial 2019 ini adalah salah satu program kerja IMKA Ersinalsal FEB USU untuk mengekspose tempat-tempat wisata di daerah,” ujar Ratijul, didampingi rekannya Kamelia Beru Surbakti, Oktavandi Tarigan, Agung Luhulima Barus, dan Anggota IMKA Ersinalsal lainnya di Desa Munthe.
Baca: Pamah Semelir, Raksasa Baru Wisata Alam Sumut
Baca: Lau Timah, Pemandian Alam Segar, Bisa Sembuhkan Berbagai Jenis Penyakit
Kepala Desa Munte Sudirman Ginting, melalui stafnya Bronsepta Ginting juga mengucapkan terima kasih atas kepedulian para mahasiswa IMKA Ersinalsal. Menurutnya, kehadiran para mahasiwa dapat memberikan inspirasi kepada masyarakat untuk lebih peduli terhadap objek wisata pemandian air soda Lau Macem.