TAPTENG, BENTENGTIMES.com – Djarot Saiful Hidayat di sela-sela kunjungan ke Tapanuli Tengah (Tapteng) menyempatkan waktu singgah di warung penjaja durian di tepi Jalan Sibolga-Sidimpuan, tepatnya di Sibabangun, Rabu (28/3/2018).
Calon Gubernur Sumatera Utara nomor urut 2 ini kemudian menikmati durian Simentega, khas Tapanuli Tengah.
“Wah… Ini rasanya DJOSS. Saya berani jamin, durian khas Tapteng ini kualitasnya jauh lebih baik dari durian impor seperti durian Bangkok maupun Malaysia,” tutur Djarot Syaiful Hidayat kepada BENTENGTIMES.com dan awak media lainnya.
“Ini baru jatuh dari pohon, Pak, baru tadi pagi,” kata Erwin Pohan kepada Djarot saat membelah durian untuk dinikmati.
Menurut Djarot, buah lokal dari Sumatera Utara itu sebetulnya jauh lebih unggul dari buah-buah impor yang masuk ke pasar Indonesia. Tapi kurang dikenal akibat minimnya promosi.
Oleh sebab itu, sambung Djarot, perlu diadakan Festival Durian. Lewat festival itu, Sumut bisa mengenalkan buah-buah lokal berkualitas ke dunia, termasuk mengenalkan buah Durian Simentega, durian khas Tapanuli Tengah ini.
Djarot Syaiful Hidayat singgah di warung penjaja durian tepi Jalan Besar Sibolga-Sidimpuan, tepat di Sibabangun untuk menikmati durian Simentega, khas Tapteng, Rabu (26/3/2018).
“Di festival durian tersebut nanti kita akan diuji, durian dari daerah mana yang paling unggul, sehingga bisa kita promosikan. Selain itu, kita juga bisa bandingkan durian lokal kita dengan durian dari luar. Hal ini penting untuk membuktikan buah kita tidak kalah dengan buah dari luar,” ungkap mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut.
Selain itu, juga perlu menjaga keberadaan pohon durian di Sumatera Utara, khususnya di Tapanuli Tengah karena memiliki rasa yang enak.
“Ini harus dikembangbiakkan dan dijaga pertumbuhannya. Sehingga durian kita menjadi durian yang unggul. Maka dengan begitu, buah durian kita akan go internasional,” tandas Djarot.