Kisah Getir Radja Nainggolan, Ditinggal Ayah, Hidup Serba Susah

ROMA, BENTENGTIMES.com – Kesuksesan Radja Nainggolan saat ini diraih dengan peluh, pengorbanan dan kerja keras. Walau hidup di sebuah negara yang cukup magu, yakni Belgia, namun tak serta merta hidup keluarga Radja Nainggolan penuh dengan kemewahan.

Pemain AS Roma ini mengungkapkan perilaku ayahnya yang pernah meninggalkan keluarga saat berada dalam situasi sulit. Sang ayah adalah pria dari Indonesia, yaitu Marius Nainggolan.

Cerita ini disampaikannya dalam wawancara dengan VTM, Selasa (5/6/2018). Kisah pilu kemudian disampaikannya sebagai pengingat bahwa Ia pernah mengalami hidup yang serbasusah.

(BACA: Di Italia Ada Radja Nainggolan, di Liga Belanda Ada Pemain Bermarga Pasaribu)

“Sewaktu kecil kami hanya bertiga di rumah. Sedangkan ayah pergi meninggalkan kami. Ibu saya harus bekerja keras membayar semua utang,” kata Radja Nainggolan kepada VTM.

“Ibu mendapatkan 1.300 euro setelah bekerja selama 10 jam selama sehari. Kami memakan menu yang sama, tiga kali dalam seminggu. Bahkan kami pernah hidup satu bulan tanpa listrik,” kusahnya.

“Pergi ke Italia? Saya tidak bisa pergi. Saya ingin kembali setelah enam bulan pertama di Italia. Tapi saudara laki-laki meyakinkan saya untuk tetap bertahan,” ujar Nainggolan.

Dan, ternyata niatnya bertahan di Italia membuahkan hasil dan kesuksesan itu pun bisa ia rasakan, setelah awalnya berjuang di klub semenjana, Pescara.

(BACA: Roma Menang, Radja Nainggolan Bersedih, Ini Sebabnya…)

“Kemudian saya dapat gaji 1.400 euro per bulan di Pescara. Sekitar 500 euro saya kirimkan kepada ibu.”

“Ayah? Saya pergi ke Indonesia empat tahun lalu. Saya ingin memberinya kesempatan lagi, saya ingin memaafkannya. Tapi apa yang terjadi, dia malah memunggungi saya dan meminta uang,” ujar Radja Nainggolan.