KARO, BENTENGTIMES.com– Munte dahulu dikenal sebagai daerah penghasil beras. Kemudian dinamai beras munte, memiliki aroma wangi dan enak sehingga banyak peminat di sejumlah daerah di Sumatera Utara. Tetapi sekarang, beras munte tak lagi booming. Masyarakat berharap pada Eko Afrianta Sitepu, agar kelak bila terpilih menjadi Anggota DPRD Karo dari daerah pemilihan (dapil) IV (Payung, Kuta Buluh, Tiganderket, Munte, Naman Teran) supaya benar-benar amanah dan menjadi saluran aspirasi masyarakat serta berjuang untuk mengembalikan kejayaan beras munte.
Pantauan BENTENG TIMES Selasa (2/4/2019), siang, mayoritas penduduk di Desa Munte kini telah beralih dari menanam padi menjadi tanaman lain seperti jagung, jeruk, dan coklat. Setelah ditelusuri salahsatu penyebabnya diketahui karena saluran irigasi tidak berfungsi.
Menurut penuturan sejumlah warga, Irigasi Parit Buah Mantemen itu sudah bertahun-tahun tidak berfungsi. Akibatnya, ratusan hektare (ha) lahan persawahan di Desa Munte beralih fungsi menjadi lahan pertanian hortikultura.
Baca: Bukan Hanya di Tarutung dan Venezuela, Pemandian Air Soda Juga Ada di Karo
Eko Afrianta Sitepu menuturkan, saat ini belum bisa berbuat apa-apa, karena itulah tujuannya ingin mencalonkan diri agar bisa menjadi penyambung lidah rakyat.
“Memang setelah saya lihat tadi, irigasi merupakan upaya untuk mengairi lahan pertanian, tapi nyatanya sudah tidak berfungsi sama sekali. Sangat disayangkan ya, padahal biaya pembuatannya dulu pastilah menelan biaya yang cukup besar tapi sekarang dibiarkan begitu saja tanpa ada perawatan,” ujar politisi Hanura nomor urut 1 ini, kepada BENTENG TIMES.
Dia berpendapat bahwa ada kelalaian dari pemerintah sehingga irigasi tidak berfungsi maksimal. Dampaknya, beras munte yang dulu sempat booming kini tinggal nama.
Baca: Eko Afrianta Sitepu Cup I, Turnamen Sepak Bola Pertama di Desa Payung Karo
Salahseorang warga, Maka Tarigan (50) berharap agar Eko Afrianta Sitepu terpilih menjadi wakil mereka di DPRD Karo dan selanjutnya menjadi saluran aspirasi masyarakat terutama untuk mengembalikan kejayaan beras munte. Salahsatunya agar pemerintah memberikan perhatian untuk perbaikan Irigasi Parit Buah Mantemen.