TAPSEL, BENTENGTIMES.com– Tim gabungan dipimpin Basarnas belum berhasil menemukan para korban yang diduga berada di balik reruntuhan tanah longsor akibat hujan deras di Wek I Batang Toru, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel).
“Hari kedua pencarian korban sudah dihentikan dan hasilnya masih nihil,” kata Hotmatua Rambe, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Tapsel, juga Juru Bicara Bencana Alam Batang Toru, Sabtu (1/5/2021).
Dikatakan, sesuai SOP pencarian korban akan terus dilanjutkan keesokan hari mulai pagi hari sekitar pukul 8.30 WIB hingga sore sekitar pukul 17.30 WIB.
“Kami berharap doa dari semua agar proses pencarian korban dapat berjalan lancar dan korban segera ditemukan,” harap Hotmatua Rambe.
Baca: Longsor di Areal Proyek PLTA Batang Toru Tapsel, Tiga Orang Meninggal
Baca: Merliaty Simanjuntak, Wanita Pemberani dan Tangguh di Tengah Bencana Banjir Sumba Timur
Selain belasan alat berat, lebih 200 orang personel yang tergabung mulai dari Basarnas, Kodim 0212/TS, Batalyon 123/RW, Polri, BPBD, Danyon C Brimodasu, Kecamatan, Kesehatan dikerahkan untuk mencari mengevakuasi korban.
Sebelumnya pada Kamis (29/4/2021), sekira pukul 18.30 WIB, terjadi bencana alam tanah longsor di sekitaran proyek Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) tepatnya di titik R17 K4+100 yang menyebabkan 12 orang diduga hilang tertimbun.
Baca: Longsor Susulan di Jalan Medan-Berastagi Renggut Satu Nyawa
Baca: Truk Muatan 20 Ton Bibit Kentang Bantuan Korban Sinabung Masuk Jurang
Tiga diantara 12 korban sudah ditemukan dan sudah dimakamkan. Sementara, sembilan orang diantaranya diduga masih hilang dan dalam proses pencarian.