Christina Romauli Dijambak, Dipukul Gegara Infus, Pelaku Ngaku Polisi, Ternyata..

Share this:
BMG
Tangkapan layar video ketika perawat Christina Romauli dianiaya oleh keluarga pasien sampai seorang petugas datang melerai. Penganiayaan ini terjadi di RS Siloam, Palembang, Kamis (15/4/2021) tengah malam. 

Anggota polisi berkaos abu-abu itu datang melerai lantaran mendengar keributan dekat kamar istrinya dirawat usai melahirkan. Anggota polisi itu mencoba mendatangi lokasi keributan dan menengahi permasalahan yang terjadi.

“Yang merupakan anggota kepolisian adalah bapak-bapak yang menggunakan baju abu-abu dan celana pendek. Bapak tersebut mencoba menengahi permasalahan yang terjadi pada saat itu, dikarenakan lokasi keributan berdekatan dengan kamar anggota polisi tersebut yang sedang menjaga istrinya lahiran,” jelas Humas Polrestabes Palembang.

Polrestabes Palembang memastikan insiden itu telah dilaporkan ke SPKT Polrestabes Palembang dan sedang dalam tindak lanjut Kepolisian Polrestabes Palembang.

Kronologi

Dijelaskan, insiden tersebut terjadi pada Kamis 15 April 2021, tengah malam. Jadi, pelaku nggak terima perawat kurang sempurna mencabut infus anak pelaku.

Pelaku marah dan emosi. Selain korban, perawat yang dipukul, lalu dijambak rambut, terdapat satu orang perawat RS Siloam Palembang lainnya, yang melapor akibat merusak ponsel perawat lainnya.

BacaViral Penganiayaan Seorang Wanita di Simalungun, Tubuhnya Ditendang

BacaTerkuak, Eko Dibunuh Teman Prianya Saat Gituan di Kuburan Cina Delitua

Kedua perawat sudah membuat laporan ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang.

Ardana Reswara Permatasari (31), perawat lainnya yang juga turut melaporkan mengatakan, ia juga ikut menjadi korban dari kemarahan dan arogansi pelaku. Ponselnya dirusak.

Bersambung ke halaman 3..

Share this: