Kebakaran di Café di Depan Kampus USI, 1 Lagi Korban Meninggal Dunia
- BENTENGTIMES.com - Minggu, 22 Jul 2018 - 17:34 WIB
- dibaca 631 kali
SIANTAR, BENTENGTIMES.com – Setelah Aziz Mirza (17) meninggal dunia dalam insiden terbakarnya Cafe Gina di Jalan Sisingamangaraja, persisnya di depan Universitas Simalungun (USI), Kamis (19/7/2018) silam, kini korban bertambah lagi. Korban bernama Rani Saragih itu menghembuskan nafas terakhirnya di salah satu rumah sakit di Kota Medan.
Wanita yang akrab disapa Rey itu dikabarkan meninggal pada Minggu (22/7/2018) pagi. Setelah dinyatakan sudah tak bernyawa lagi, Rani kemudian dibawa ke kampung halamannya di Kabupaten Simalungun untuk dimakamkan.
(BACA: Kebakaran di Depan Universitas Simalungun, 1 Cafe Ludes, 4 Orang Luka-luka)
Rani meninggal usai kritis selama 3 hari. Wanita berusia 23 tahun itu juga sempat dioperasi. Sayangnya, luka bakar yang cukup parah membuatnya tak mampu bertahan.
Ucapan duka pun membanjiri akun Facebook Rani: Rey Qie Chao Chi. Sahabat Rani langsung menyampaikan rasa belasungkawanya usai mendapatkan kabar tersebut.
“Selamat jalan sobatku rani semoga kau tentang disana,” tulis pemilik akun Dedi Wardani Tanjung.
Pemilik akun Bitta Ayu Winanda Purba tak menyangka akan kepergian Rani. “Terlalu cepat kau tinggalkan kami ran, masih teringat kenangan kita dulu. Selamat jalan sahabatku.
Semoga amal ibadah mu diterima disisi allah swt. Amin Rey Qie Chao Chi,” tulisnya.
(BACA: Begini Aksi Heroik Driver Go-Jek Selamatkan Karyawan saat Kebakaran di Depan Kampus USI)
Begitu pula dengan pemilik akun Bungsu Sizima. “Innallilahi wainnaillaihi rojiun…
Telah berpulangNya sahabat kami Rey Qie Chao Chi..stlah menglmi musibah kebakaran bbrpa hri yg lalu..semoga arwah beliau di tmpt kan di sisi sebaik2 Nya..di ampuni sgla dosanya..juga di lpangkan dlm kuburnya.. Aminnn…Al-fatihah,” katanya.
Pemilik akun Sondang Gheaa menuliskan kenangannya bersama Rani sebelum insiden naas itu terjadi.
“Selamat jalan nang. Kami semua sayang kamu. Tapi tuhan lebih sayang sama mu nang Rey Qie Chao Chi. Rasa nya seperti mimpi nang kamu meninggalkan kami sahabat2 mu dengan cara seperti ini. Sebelum kejadian itu menimpa kamu, kamu masih sempat tlpon aku, ajak aku jalan, makan d tempat kamu, tapi sore nya aku dengar kabar kamu kecelakaan ditempat kerja mu itu. Belum sempat aku jenguk kamu dirumah sakit, kamu malah sudah pergi ninggalin kami semua rey. Blum kamu tepati janji kamu rey mau traktir aku makan gaji pertama kamu nnti,. Sekarang kamu sudah pergi rey utk selamanya, kami semua syang kamu nang, tapi Tuhan lebih sayang sama mu, udah gak kamu rasakan lagi sakit itu nang. Selamat jalan sahabat ku. Kami selalu merindukan mu dan mendoakan mu disini Rey Qie Chao Chi,” kisahnya.