TEBINGTINGGI, BENTENGTIMES.com – Kecelakaan dashyat terjadi di Jalan Gatot Subroto Km 4, tepatnya di dekat Hotel Safari Lingkungan V Kelurahan Lubuk Baru, Kecamatan Padang Hulu, Kota Tebingtinggi, Jumat (29/6/2018) sekira pukul 02.30 WIB dini hari.
Kecelakaan ini melibatkan mobil Pelita Paradep BK 7041 UW dengan mobil Mitsubishi Kuda BK 1287 MN.
Saat kejadian, pengemudi mobil Pelita Paradep dikemudikan Antoni Hutabarat (58) warga Jalan SM Raja, Kelurahan Bane, Kota Pematangsiantar meninggal dunia walau sempat dilarikan ke RS Bhayangkara Tebingtinggi.
(BACA: Bus Paradep Tabrak Truk Rusak, Kernet Tewas)
Sedangkan pengemudi Mitsubishi Kuda, yaitu Sahat Paruluan Lumban Gaol (50) warga Dusun II Batuktak, Desa Lau Baru, Kecamatan STM Hilir, Kabupaten Deli Serdang, menderita luka lecet pada pipi dan berobat jalan.
Kasat Lantas AKP Taringan melalui Kanit Laka Ipda M Samosir mengatakan, menurut keterangan saksi dan hasil olah TKP, semula mobil Pelita Paradep datang dari arah Pematangsiantar memuju Tebingtinggi dengan kecepatan tinggi.
(BACA: Pelita Paradep Terbalik, Sekeluarga Luka-luka)
Kanit mengatakan bahwa saksi mata menyebut saat itu pengemudi diduga mengantuk sehingga mobil tersebut oleng dan lari ke jalur kanan jalan dan langsung menabrak mobil Mitsubishi Kuda yang datang dari arah berlawanan.
Kecelakaan pun tak terelakkan dan menyebabkan 2 orang meninggal dunia dan penumpang lainnya mengalami luka berat.
Selain supir Pelita Paradep, korban yang meninggal dunia adalah penumpang Paradep tersebut bernama Cut Alaika Sakbani Power (3), warga Medan Simpang Kerang, Kelurahan Sumber Jaya, Kecamatan Siantar Martoba, Kota Pematangsiantar.
Sementara korban luka, yakni Astriani (35) dan Muklis (40) yang merupakjan yang merupakan orangtua Cut Alaika, Abdul Rahmansyah (18) warga Jalan Perak, Kelurahan Baru, Kecamatan Siantar Utara, Kota Pematangsiantar.
Kemudian, penumpang mobil Mitsubishi Kuda yang mengalami luka adalah Ida Royani (43) warga Dusun VIII, Desa Bangun Rejo, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Endang Fransiska (33) warga Dusun II Batuktak, Desa Lau Baru, Kecamatan STM Hilir, Kabupaten Deli Serdang, Melvin Putra
(11) warga Dusun II Batuktak, Desa Lau Baru, Kecamatan STM Hilir.
Lalu, Edi Pramono (27) warga Dusun II Batuktak, Desa Lau Baru, Kecamatan STM Hilir, Desi Indi Elisa (9) warga Dusun II Batuktak, Desa Lau Baru, Kecamatan STM Hilir, yang keseluruhannya dirawat di RS Bhayangkara Kota Tebingtinggi.