Begini Cerita Elpri Sinaga, yang Merekam Peristiwa Ratusan Orang Minta Tolong di Danau Toba

SIMALUNGUN, BENTENGTIMES.com – Pasca kecelakaan KM Sinar Bangun di Danau Toba, Senin (18/6/2018) lalu, tersebar video yang menunjukkan ratusan korban meminta tolong di tengah Danau Toba begitu kapal tersebut terbalik.

Tersebarnya video itu menjadi tanda Tanya, mengapa korban bisa mengambil video di tengah kejadian itu? Dan ternyata perekam video tersebut adalah Jesika Elpri Sinaga (20), laki-laki asal Siraja Huta, Kecamatan Dolok Pardamean, Kabupaten Simalungun.

(BACA: Kesaksian Korban KM Sinar Bangun: Saya Teriak Sedang Hamil, Mereka pun Tolong Saya)

Anak kedua dari lima bersaudara ini adalah satu dari 19 korban selamat pada tragedi maut itu. Dia menjelaskan, setelah berhasil naik ke permukaan dan naik ke bangkai kapal yang masih mengambang, dia langsung merekam kejadian itu dengan ponselnya.

“Setelah aku keluar dari celah-celah kapal yang terjebak, aku naik ke permukaan. Untuk naik juga banyak tarik-tarikan dengan kawan,” katanya di posko keluarga korban di PelabuhanTigaras, Kabupaten Simalungun, Minggu (24/6/2018).

(BACA: Tangisan Ibu Korban KM Sinar Bangun: Kemarin Kau Bilang Mau ke Berastagi, Nak…)

Elpri mengaku tak tahu mengapa ponselnya masih aktif walau dia sudah sempat berada di dalam air. “Gak tahu. Saya lihat hp masih bisa hidup. Saya rekam,” ujarnya.

Berselang empat menit kemudian, bangkai kapal yang berada di permukaan pun tenggelam. Elpri yang dapat berenang bertahan hingga Kapal Cinta Damai menolong.

Saat itu, Elpri Sinaga pergi bersama lima temannya. Namun, dua temannya, yakni Atur Sinaga dan Selma Sinaga, masih dalam pencarian.