SIMALUNGUN, BENTENGTIMES.com – Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri di RSUD Rondahaim Pematang Raya berhasil mengidentifikasi jenazah korban tenggelamnya KM Sinar Bangun di Danau Toba.
“Satu korban meninggal dunia juga telah berhasil diidentifikasi oleh pihak DVI Polri atas nama Indah Juita Saragih (22) berjenis kelamin wanita yang merupakan warga Sidamanik,” kata Kepala Kantor SAR Medan yang juga SAR Mission Koordinator operasi Basarnas, Budiawan, di Pelabuhan Tigaras, Jumat (22/6/2018).
(BACA: Hari Ini 3 Korban Tewas Ditemukan, Keseluruhannya Wanita)
Indah termasuk dari tiga jenazah yang ditemukan tiga hari usai kapal tersebut tenggelam. Ketiga korban meninggal dunia tersebut telah berhasil diidentifikasi dan diserahkan kepada keluarga korban. Dan, hingga saat ini, sudah ada 22 korban yang berhasil ditemukan.
“Korban yang selamat ada 19 orang, termasuk nahkoda bernama Yosi Tua Sagala. Tiga orang meninggal dunia berjenis kelamin perempuan dan 184 masih hilang,” ujar Budiawan.
Pihaknya masih terus melakukan pencarian terhadap korban yang hilang. Pencarian juga terus dilakukan terhadap bangkai KM Sinar Bangun dengan menggunakan alat Scan Sonar dan multibime scan sonar milik Disposal Mabes TNI AL yang didatangkan langsung dari Jakarta.
(BACA: Kemarahan Keluarga Korban: 12 Keluarga Saya di Dalam, Kalian Tidak Merasakan Itu!)
Alat tersebut mampu mendeteksi benda yang berada di dasar permukaan air dengan jarak hingga 700 meter. Mengingat informasi dari Lantamal I Belawan kedalaman Danau Toba mencapai 500 meter.
Sebelumnya, tim gabungan kembali menemukan tiga jenazah penumpang KM Sinar Bangun yang tenggelam di Danau Toba. Semua korban yang ditemukan ini berjenis kelamin perempuan.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Utara Riyadil Akhir Lubis mengatakan jenazah pertama ditemukan Rabu (20/6/2018) sekitar pukul 07.00 WIB. Tim gabungan kemudian menemukan dua jenazah penumpang KM Sinar Bangun sekitar pukul 10.00 WIB dan 11.30 WIB.