Benteng Times

Kemacetan Porsea-Parapat Sepanjang 6 Km

Jalur alternatif dari arah Siantar menuju Tobasa tanpa harus melalui Parapat untuk menghindari kemacetan parah di Parapat.

TOBASA, BENTENGTIMES.com – Masyarakat yang akan kembali ke kediaman masing-masing dan yang ingin berwisata menikmati liburan, mengakibatkan terjadinya kemacetan parah di kawasan Danau Toba. Seperti di Jalan Lintas Sumatra (Jalinsum) Porsea-Parapat, kemacetan hingga 6 km.

Ratusan kenderaan melaju sangat lambat, padat dan merayap sepanjang 6 km mulai dari Gagak Hitam hingga ke Parapat. Kendaraan melaju semeter dua meter lalu berhenti sekira 3 hingga 5 menit. Begitu seterusnya.

Dan, di tengah kemacetan itu, banyak pengendara yang tidak disiplin dengan keluar dari barisan antyrean yang mengakibatkan kemacetan semakin sulit terurai. Tak sedikit dari mereka yang tampak kesal, marah dan saling caci maki sesame pengendara.

Memang, di Kota Wisata Parapat tampak petugas kepolisian sedang mengatur lalu lintas. Tapi, tak seorang pun polisi tampak datang untuk mengatur lalu lintas di jalur macet agar kembali normal.

Namun polisi tampak berjaga di pintu keluar Simpang Sipangan Bolon, masih wilayah Kabupaten Simalungun (7 km sebelum Parapat dari arah Porsea), yang merupakan jalur lintasan milik perusahaan Toba Pulp Lestari.

Pada liburan Natal dan Tahun Baru 2017, jalan itu dipakai sebagai jalur alternatif satu arah dari Tiga Balata langsung tembus ke Porsea.

Exit mobile version