SIBOLGA, BENTENGTIMES.com – Tim Aswasev Staf Umum Pengamanan Angkatan Darat (SPAMAD) mengunjungi Makorem 023/KS Jalan Datuk Itam Nomor 1 Sibolga, Senin (2/4/2018).
Tim terdiri dari Letkol CHB Toto Kuswanto, Letkol Inf Richard Horison, Mayor CPL Krisna dan Kapten Inf Sudarna.
Kehadiran tim disambut Kasrem 023/KS Letkol Inf I Gusti Ketut Artasuyasa dan Kasi Intel Letkol Arh Utama.
Selama di wilayah Korem 023/KS, tim Aswasev akan mengunjungi satuan jajaran Kodim 0213/Nias, tim Intel Korem 023/KS, Denpal Sibolga, Denhubrem Sibolga Denbekang dan Denzibabang, kemudian lanjut ke jajaran Kodim 0211/TT, Kodim 0212/TS, Kodim 0210/TU, Kodim 0206/Dairi dan KODIM 0205/TK.
Tim Staf Umum Pengamanan Angkatan Darat (SPAMAD) yang diketuai Letkol CHB Toto Kuswanto memberikan pengarahan kepada personel intel tentang optomalisasi penyelenggaraan minintel dalam pengelolaan program intelpam guna tercapainya akuntabilitas kinerja intelejan.
Letkol CHB Toto Kuswanto mengatakan, kehadiran tim Aswasev SPAMAD ke jajaran TNI AD merupakan salah satu realisasi dari program kerja SPAMAD bidang Intel/Pam dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan keterampilan aparat intelijen tentang penyelenggaraan administrasi intelijen secara benar, valid, akuntabel, efektif dan efisien di satuan jajaran TNI AD.
“Tujuannya, untuk meminimalisir adanya kesalahan dan penyimpangan, baik di bidang kinerja maupun perbendaharaan, sehingga dapat menghambat pencapaian tugas bidang Intel/Pam,” kata Letkol CHB Toto Kuswanto.
Selain itu, pihaknya juga menyampaikan pengarahan serta informasi yang menonjol di TNI AD, yaitu masalah pelanggaran yang dilakukan oleh anggota, antara lain THTI, disersi, asusila dengan KBT, narkoba dan pelanggaran lainnya.
”Beliau berpesan agar insan intel harus mampu sebagai pioneer dan jangan justru sebaliknya membuat pelanggaran,” tegasnya.
Kaprenrem 023/KS Mayor Arm Ojak Simarmata mengatakan, kunjungan kerja tim ASWASEV dalam rangka melaksanakan pemeriksaan dan pengawasan di jajaran Korem serta untuk memberikan asistensi kepada personel intelijen.
“Sehingga tidak terjadi kesalahan di dalam pembuatan administrasi intelijen sesuai dengan aturan yang berlaku. Sehingga diharapkan kinerja di jajaran Korem 023/KS memenuhi kriteria wajar tanpa pengecualian (WTP),” ujar Kapenrem
Dengan kegiatan ini, diharapkan masukan dan evaluasi dari tim SPAMAD tentang program kerja bidang Intel/Pam dapat diterapkan agar lebih baik ke depannya, sehingga tugas pokok Korem 023/KS dapat terlaksana secara maksimal,” kata Mayor Ojak Simarmata.