Tari Tradisional dan Shalawat Sambut Djarot saat Blusukan ke Desa Paling Ujung Sumut

Share this:
ARIS-BENTENGTIMES.com
Calon Gubernur Sumatera Utara H Djarot Syaiful Hidayat turut memainkan gamelan, salah satu alat musik tradisional Jawa, yang juga sering dimainkan oleh masyarakat Desa Trans PIR Sosa Unit VI, Kecamatan Hutaraja Tinggi, Kabupaten Palas.

Dia berjanji dalam lima tahun infrastruktur jalan provinsi selesai dengan sebaik-baiknya. Mengenai perbaikan jalan di sekitar perkebunan kelapa sawit, dia mengatakan akan mengkoordinasikannya ke pihak perusahaan dengan harapan dana CSR perusahaan dialokasikan untuk perawatan jalan. Sebab, perbaikan jalan juga menjadi tanggung jawab perusahaan.

Ia mengungkapkan, ketika pemprovsu DKI membangun Ruang Terbuka Hijau di eks lokalisasi Kalijodo, itu dananya yang membangun Sinar Mas. Kemudian pembangunan kamar mandi standar hotel bintang lima dan air mancur di Tugu Monas, itu dana pembangunannya dari PT Cocacola.

Tapi karena Tugu Monas adalah cagar budaya, pihak perusahaan tidak bisa memampangkan nama produk. Berbeda dengan Ruang Terbuka Hijau di eks Lokalisasi Kalijodo, Sinar Mas bisa memampangkan logo perusahaannya.

“Pertanyaan, kenapa perusahaan mau? Mereka beralasan karena selama kepemimpinannya di DKI sama sekali tidak ada kutipan. Tentu akan berbeda ketika pemerintah membebani perusahaan dengan meminta uang dan lain sebagainya, maka perusahaan akan sulit memberikan kontribusinya,” ujar sosok pria sarat prestasi ini.

Calon Gubernur Sumatera Utara H Djarot Syaiful Hidayat turut memainkan gamelan, salah satu alat musik tradisional Jawa, yang juga sering dimainkan oleh masyarakat Desa Trans PIR Sosa Unit VI, Kecamatan Hutaraja Tinggi, Kabupaten Palas.

Sementara, Sofyan Hasibuan, Ketua Tim Silaturahmi, menyebutkan bahwa Huta Raja Tinggi adalah pemukiman penduduk paling padat di Kabupaten Palas. Sofyan menyebutkan bahwa PIR Trans dari I sampai VI dan Sungai Koran dihuni masyarakat multi etnis. Ada Angkola, Jawa dan lain sebagainya.

Ia berharap kelak ketika H Djarot Syaiful Hidayat duduk sebagai Gubernur Sumatera Utara, agar memperhatikan kondisi infrastruktur jalan.

Share this: