SIBOLGA, BENTENGTIMES.com – Balita perempuan berusia (2 tahun 8 bulan) sejak hari Jumat (8/2/2018) sekitar pukul 16.00 WIB menghilang tak jauh dari kediaman kakeknya di Lorong VIII, Lingkungan V, Kelurahan Pasir Bidang, Kecamatan Sarudik, Tapanuli Tengah.
Warga sekitar menduga bahwa buah hati dari Antoni Melayu (33) dan Sri Wahyuni (26), warga Jalan Rajawali Lorong 6, Kelurahan Aek Habil, Kecamatan Sibolga Selatan itu tercebur ke dalam laut.
Pihak keluarga langsung melakukan pencarian, akan tetapi tidak ditemukan sama sekali dan akhirnya keluarga melapor ke BPBD dan tim SAR agar mendapat bantuan pencarian.
“Sekitar pukul 21.00 WIB kita mendapat laporan dari keluarga korban terkait hilangnya bocah bernama Wiratama. Setelah koordinasi dengan pihak-pihak terkait, akhirnya kita langsung turunkan personel untuk melakukan pencarian bersama warga,” ujar Rio Sitorus, Kasi Rehabilitasi dan Rekonstruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sibolga.
Sampai hari Sabtu (9/2/2018) pukul 02.00 WIB dini hari, korban tidak ditemukan dan pencarian kembali dilanjutkan mulai pagi hingga sore hari, tapi tak juga ditemukan.
(Baca: Sihar Peluk Hangat Saulina Sitorus, Nenek yang Dihukum karena Menebang Pohon Itu)
Dan akhirnya pada hari Minggu (11/2/2018) sekitar pukul 10.20 WIB bocah perempuan yang hilang tersebut akhirnya ditemukan dengan kondisi tak bernyawa terapung di lokasi pembuangan sampah yang tidak jauh dari tempat jatuhnya korban.
Jasad korban langsung dibawa ke rumah untuk dibersihkan dan selanjutnya dikebumikan di pekuburan umum Ujung Sibolga.
“Kita mengimbau kepada warga Kota Sibolga yang bermukim di tepi laut, terutama di sekitar Pasir Bidang, Pasar Belakang dan Ketapang agar lebih hati-hati serta memperhatikan anak-anaknya. Hal ini agar kejadian seperti ini tidak terjadi lagi,” jelas Rio.