Sihar Peluk Hangat Saulina Sitorus, Nenek yang Dihukum karena Menebang Pohon Itu
- BENTENGTIMES.com - Senin, 12 Feb 2018 - 19:34 WIB
- dibaca 503 kali
“Saya istrinya Sihar Ompung,” ujar Patricia. Patricia pun langsung dipeluk dan dicium Ompu Linda.
Ompu Linda yang senang dikunjungi, mengajak Sihar dan Patricia berjalan menuju rumahnya. Mereka berjalan beriringan dari halaman dan masuk ke dalam rumah. Di dalam rumah, Sihar yang didampingi Istrinya duduk di tikar mengapit Ompu Linda.
Di dalam rumah, mereka duduk berdampingan dan Sihar pun mendengar cerita dari nenek Saulina. Menurut Sihar, persoalan yang terjadi di lingkungan masyarakat tersebut hanya kesalahanpemahaman.
Dia memediasi kedua belah pihak untuk berdamai dan tetap rukun. “Karena hanya mediasi itu yang dapat kita lakukan sebagai solusi. Mereka harus saling memaafkan dan tidak berkonflik. Serta harus bersama agar dapat mencapai kebaikan,” terang Sihar.
Sihar mengatakan bahwa di desa itu masih diikat kekerabatan yang harus terus dikuatkan sebagai tali persaudaraan.
“Ada persoalan penebangan kayu, ada tanah dan menurut saya persoalan utama itu komunikasi dalam keluarga. Karena semua keluarga. Jadi kita berharap masyarakat tetap rukun,” ujarnya.
Pertemuan antara Sihar Sitorus bersama istrinya dengan nenek Saulina boru Sitorus itu pun diawali dan di akhiri dengan pelukan hangat.
Pelukan dari paraman (sebutan dari seorang wanita kepada anak laki-laki dari saudara laki-lakinya) yang diharap bisa membuat nenek Saulina lebih tegar dan menjalani hidup lebih tenang ke depannya. (md/tribun)