JAKARTA, BENTENGTIMES.com – Pasca diamankan atas video viral pengancaman terhadap Presiden Jokowi, banyak cerita yang terkuak dari HS yang kini statusnya jadi tersangka. Salah satunya, ternyata dia akan menikah usai lebaran tahun ini.
Menurut sejumlah warga Palmerah Jakarta Barat, HS (25) sebenarnya berperilaku baik dan pemuda yang aktif. Hal yang sama juga disampaikan Ketua RT 09/07 Palmerah Harto K Seha.
BACA: Terungkap Misteri Kematian Ratusan Petugas Pemilu 2019, dr Ani Hasibuan Benar?
Karenanya, mereka mengaku terkejut atas ditangkapnya HS pada Minggu (12/5/2019) kemarin.
Warga mengungkapkan bahwa HS sudah lama tinggal di kawasan tersebut. Dia tinggal bersama orangtuanya. Namun hingga saat ini, tidak diketahui dimana persisnya keberadaan orangtuanya.
“Dia anak baik, enggak pernah macam-macam. Makanya kasihan juga dia bisa jadi begitu,” ujar kata salah satu tetangga.
Bahkan, menurut Ketua RT 09/07 Palmerah Harto K Seha, HS juga aktif di Karang Taruna dan di bidang wakaf Alquran.
Selain itu, terungkap bahwa HS punya rencana menikah tahun ini. Namun ia mengaku tidak mengetahui persis jadwal pernikahannya.
BACA: Di 2 Kabupaten Ini, Partisipasi Pemilih 100 Persen, Jokowi Juga Menang 100 Persen
“Iya dia memang mau menikah, rencananya abis Lebaran ini atau Lebaran Haji. Rencananya, sama orang Subang atau Cikampek. Saya kurang tahu. Tapi yang jelas udah tunangan,” ujarnya.
Sementara, Presiden Jokowi yang ditanyai komentarnya terkait penangkapan HS tak banyak berkomentar.
“Ini kan bulan puasa. Kita semua puasa. Yang sabar,” kata Jokowi di sela-sela kegiatannya di Kabupaten Malang, Jawa Tengah, Senin (13/5/2019).
Jokowi juga mengatakan bahwa dia menyerahkan sepenuhnya perkara tersebut ke aparat kepolisian.
“Proses hukum, serahkan kepada aparat kepolisian,” sambung Jokowi.
Sebelumnya, Subdit Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menangkap HS, pria yang mengancam memenggal Presiden Joko Widodo, Minggu (12/5/2019).
Usai ditangkap di Parung, Bogor, Jawa Barat, HS digiring ke Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Minggu sore. HS yang beralamat di Palmerah, Jakarta Barat, ditangkap di Perumahan Metro, Parung, Kabupaten Bogor.
Adapun ancaman memenggal kepala Presiden Jokowi yang dilontarkan HS terjadi saat demo di depan Gedung Bawaslu RI, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat Jumat (10/5/2019) siang. Tindakan ini lantas dilaporkan Relawan pendukung Joko Widodo yang tergabung dalam organisasi Jokowi Mania.