Tiga Terduga Pelaku Curanmor Hilang Nyawa di Tangan Amuk Massa STM Hilir Deli Serdang
- BENTENGTIMES.com - Sabtu, 29 Jan 2022 - 19:34 WIB
- dibaca 1.171 kali
DELISERDANG, BENTENGTIMES.com– Tiga orang pria di Desa Penungkiren, Kecamatan Sinembah Tanjung Muda (STM) Hilir, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, meninggal dunia diamuk massa karena diduga melakukan pencurian sepeda motor milik warga setempat. Aksi main hakim sendiri hingga mengakibatkan hilangnya nyawa itu terjadi pada Jumat (28/1/2022), siang sekira pukul 13.00 WIB.
Informasi dihimpun BENTENG TIMES, sebelum terjadi penghakiman massa itu, pada Jumat (28/1/2022) dini hari sekira pukul 02.00 WIB, ketiga pria itu menjalankan aksinya di rumah Botak Ginting, seorang pengepul sawit di Desa Kuta Mbelin Kecamatan STM Hulu.
Dimana pada saat itu, sepeda motor Yamaha RX King milik Botak Ginting terparkir di teras rumah. Dan, ketiga pria itu hendak membawa kabur sepeda motor tersebut, namun gagal karena tepergok warga dan meneriakinya maling.
Sadar aksinya tepergok, ketiga pria itu pun langsung melarikan diri dengan mengendarai sepeda motornya ke arah Desa Rambai.
Tiba di Desa Penungkiren, ketiga pria itu mengambil arah jalan Goa Ergendang tembusan Desa Periaria dan Desa Lau Rakit. Tapi nahas, karena aksi ketiga pria itu sudah menyebar ke masyarakat di setiap desa sekitar itu, mereka pun gugup dan kebingungan mencari arah pelarian hingga terjatuh di jurang Desa Penungkiren.
Baca: Selamatkan Anak dari Amuk Massa di Medan, Ibu Ini Pasrah Tubuh Ditendang
Baca: Main Hakim Sendiri Ketika Amuk Terduga Maling Kreta, 12 Warga Bosar Galugur Diringkus
Sesampainya warga di sekitar TKP, jejak pelaku hilang. Tetapi karena informasi dari masyarakat Desa Lau Rakit dan Periaria, menyebutkan jika ketiga pria itu belum ada melintas dari arah desa mereka, maka masyarakat sekitar berkeyakinan kalau ketiganya masih ada di sekitar TKP. Mereka pun menjaga ketat lokasi TKP sambil mencari jejak pelaku.