Emosi Sesaat Pengusaha Kolam Pancing Berujung Hilangnya Nyawa Ketua Permata GBKP Sukanalu
- BENTENGTIMES.com - Jumat, 9 Jul 2021 - 01:26 WIB
- dibaca 21.951 kali
Dari 27 adegan rekonstruksi itu, terungkap bahwa tindak pidana penganiayaan yang dilakukan Abram Sitepu karena dia tersulut emosi saat melihat anaknya terkapar dengan kondisi berdarah-darah. Lalu, Abram Sitepu menyerang Yoga Sembiring, dengan menusuk bagian paha korban.
Akibat luka tusukan senjata tajam (sajam) pelaku, korban yang berstatus mahasiswa itu pun roboh dengan mengalami luka parah.
Melihat korbannya roboh, Abram pun tersadar. Kemudian, dia meminta anaknya untuk melarikan korban ke rumah sakit terdekat.
Baca: Jalan Panjang 7 Anak Korban Pembunuhan di Samosir: Diteror, Rekonstruksi Janggal
Baca: Para Pelaku Pembunuhan Raja Adat di Samosir Diancam Hukuman Mati
Namun takdir berkata lain. Setelah empat hari dirawat di salahsatu rumah sakit di Medan, korban Yoga Sembiring pun akhirnya menghembuskan nafas terakhir.