JAKARTA, BENTENGTIMES.com– Hotman Paris Hutapea sedang berduka. Pengacara kondang berdarah Batak ini merasa sedih sekaligus marah saat mendengar kabar meninggalnya Guru Besar Fakultas Kedokteran Indonesia Prof Dr Hadiarto Mangunnegoro.
Dokter spesialis paru itu meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Persahabatan, Jakarta, Kamis (31/12/2020) subuh, dalam usia 78 tahun.
Dia mengaku sangat mengenal Prof Hadi yang sudah menjadi dokter langganannya selama puluhan tahun.
Baca: Hotman Paris Bilang Pernah Selamatkan Prabowo dari Kebangkrutan
Baca: Hotman Paris Ditemui PNS Sergai, Laporkan Bansos Dipakai Bayar Uang Ketok Palu DPRD
Hotman sedih karena harus kehilangan salah seorang temannya, dan marah terhadap virus corona yang telah merenggut jiwa orang yang sangat dihormatinya.
“Hotman menangis baca berita ini! Beliau dokternya Hotman selama puluhan tahun! Kenapa harus karena corona? Anehnya, almarhum adalah guru dari para dokter paru,” kata Hotman, di Instagram miliknya.
Pria berusia 61 tahun ini mengungkapkan, selama 10 bulan terakhir, Prof Hardiarto selalu memberikan jawaban setiap kali dia bertanya mengenai covid-19.
“Beliau selalu menjawab WA-WA saya, (setiap kali bertanya, red) tanya tentang corona jahanam ini,” ujarnya.
Baca: Kasus Penggelapan Uang di BNI, Ibu Asal Siantar Ini Ngadu ke Hotman Paris
Baca: Ehm… Waktu Nikah, Hotman Paris Disebut Mirip Bruno Mars
Pada kesempatan itu, Hotman Paris sendiri mengaku kesal terhadap banyaknya orang yang tidak mematuhi protokol kesehatan termasuk di Bali. Atas kondisi itu, ia pun telah balik ke Jakarta.
“Hotman 31 Desember subuh kabur terbang dari Bali pulang ke Jakarta, karena banyak bangat bule (wisatawan mancanegara, red) di Bali yang tidak mau pakai masker,” sesal Hotman.