Anak Masih Balita, Suami Terkena Infeksi Paru-paru, Untung Ada KIS, Lega Rasanya..

Share this:
BMG
Sri Kita Pinem, peserta JKN-KIS segmen Pekerja Penerima Upah (PPU) sejak tahun 2018.

Di tengah kekalutannya itu, Sri pun merasa bersyukur karena memiliki JKN-KIS. Dia yakin, dengan KIS seluruh biaya pengobatan suaminya akan ditanggung. Hal itu tentu sedikit mengurangi beban di pikirannya.

“Jujur saja, sewaktu suami saya masuk rumah sakit, yang pertama kali terpikirkan, wah.. biayanya pasti mahal. Tapi tiba-tiba teringat KIS, langsung lega rasanya,” ucap Sri.

Dia  tahu, dengan kartu (KIS) pasti membantunya. Jadi, dia bisa fokus mengurus anak dan suaminya yang lagi sakit.

“Bersyukur sekali ada KIS, bagi kami yang keuangannya terbilang biasa, bisa merasakan pelayanan kesehatan yang luar biasa,” kata Sri, yang terdaftar sebagai peserta JKN-KIS segmen Pekerja Penerima Upah (PPU) sejak tahun 2018 lalu itu.

Dia mengungkapkan, ini bukan kali pertama Sri dan keluarga merasakan manfaat dari program JKN-KIS.

BacaJangan Sampai Jatuh Tertimpa Tangga, Segera Daftar JKN-KIS!

BacaKisah Farida, Berkat JKN-KIS, Operasi Kista Gratis, Alhamdulillah

Sebelumnya, masih di tahun ini, Sri melahirkan cesar juga menggunakan KIS. Pengalamannya ini juga menambah rasa syukurnya karena memiliki JKN-KIS.

“Saya lahiran anak pertama juga pakai KIS. Pelayanannya sangat bagus, tidak ada perbedaan dengan pasien umum. Beruntung sekali punya kartu ini. Saya dan keluarga sangat terbantu. Semoga JKN-KIS semakin dicintai rakyat Indonesia,” pungkas Sri.

Share this: