TEBINGTINGGI, BENTENGTIMES.com– Udara di Kota Tebing Tinggi, belakangan ini mencapai level berbahaya. Kondisi tersebut akibat kabut asap yang berasal dari kebakaran hutan dan lahan di Riau dan sejumlah daerah di Indonesia. Menyikapi hal itu, Walikota Tebing Tinggi Umar Zunaidi Hasibuan langsung turun ke jalan membagi-bagikan masker kepada para pengguna jalan dan warganya.
Umar Zunaidi merasa prihatin terhadap warganya dan memerintahkan pimpinan OPD (Organisasi Perangkat Daerah) untuk turun ke masyarakat dengan membagikan masker, Senin (23/9/2019) sekitar pukul 09.00 WIB. Pembagian masker ini dilakukan di empat titik; Jalan Sutomo, Jalan Sutoyo, Simpang Rambung, dan Jalan Sudirman, Kota Tebing Tinggi.
Willy, seorang pengendara menyampaikan terima kasih kepada Pemko Tebing Tinggi, karena sudah peduli kepada rakyatnya. Pembagian masker tersebut sangat membantu warga, paling tidak dapat meminimalisir resiko terkena penyakit akibat kabut asap.
Dalam pembagian masker itu turut hadir Kadis Kesehatan dr Nanang Fitra Aulia, Kadis Lingkungan Hidup Idham Khalid, Kadis Perpustakaan Chairil Anwar, Kadishub Syafrin Efendy Harahap, Kadis Pendidikan Pardamean Siregar, Direktur RSUD Kumpulan Pane dr Yhonly Boelan Dachban, dan sejumlah pejabat lainnya.
Baca: Dugaan Korupsi Rehab GOR Asber Nasution Tebing Tinggi, 12 Orang Diperiksa
Baca: Heboh Game Pemanggil Roh Charlie, Puluhan Siswa SMA 1 Tebing Tinggi Kesurupan
Kadis Kesehatan dr Nanang Fitra Aulia dan Kadis Lingkungan Hidup Idham Khalid kepada BENTENG TIMES, menyebutkan, jumlah masker yang dibagikan sebanyak 15 ribu buah. Menurut Idham, level kabut asap di Tebing Tinggi memasuki level berbahaya. Maka dari itu, warga Tebing Tinggi diminta agar mengurangi aktifitas di luar rumah.
“Kalaupun tidak bisa dikurangi diharapkan menggunakan masker saat bepergian, dan perbanyak minum air putih,” pinta Idham dan Nanang.