Sempat Bertahan 24 Jam, Pendaki Gunung Asal Siantar Bermarga Sinaga Akhirnya Meninggal

SIANTAR, BENTENGTIMES.com – Iglasias Julio Sinaga akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya, Selasa (20/8/2019) dini hari. Pria berusia 26 tahun asal Siantar ini meninggal di Puskesmas Karsik Tuo, Jambi sekira pukul 00.46 WIB setelah sebelumnya mengalami cedera saat mendaki Gunung Kerinci, Jambi.

Kabar itu dibenarkan salah seorang saudara Iglasias, Armeindo Sinaga. Kata dia, jenazah Iglasias kemungkinan dibawa ke ruma duka di Jalan Asahan, Kecamatan Siantar, Simalungun, Selasa (20/8/2019) sore.

BACA: Permintaan Maaf Lima Remaja Pendaki Gunung Sinabung dan Sikap Dandim Tanah Karo

Armeindo mengungkapkan, Iglasias mulai mendaki gunung sejak 17 Agustus. Namun, pada Senin (19/8/2019) dini hari, anak sulung dari tiga bersaudara terkapar di selter 3 gunung tersebut. “Ya, sempat bertahan 24 jam,” kata Armeindo.

Armeindo menjelaskan, Iglasias memang memiliki riwayat penyakit asam lambung. Ditambah lagi kondisi cuaca yang sangat dingin di ketinggian 3700 meter dari permukaan laut (mdpl) gunung tersebut.

“Ketika mendaki pun, kondisi fisiknya (Iglasias) kurang sehat,” ujar Armeindo.

Iglasias merupakan alumni Fakultas Teknik Elektro Universitas Negeri Padang dan kini bekerja di Bank Tabungan Negara (BTN) Kota Bekasi.

BACA: Merapi Erupsi saat Ada 160 Pendaki, Bagaimana Nasibnya?

Iglasias memang hobi mendaki gunung dan ikut komunitas pecinta alam di kampusnya. “Ke Gunung Bromo juga dia sudah pernah,” ucap Armeindo.