KARO, BENTENGTIMES.com– Kondisi infrastruktur di kota wisata Berastagi, Kabupaten Karo, ternyata masih memprihatinkan. Salahsatu contoh, trotoar di Jalan Perwira, kota wisata Berastagi sudah tidak layak bagi pejalan kaki, conblock berserakan, rumput liar tumbuh di mana-mana.
Amatan BENTENG TIMES, kondisi trotoar yang mengalami kerusakan parah terdapat di depan Yayasan Pendidikan Methodist Berastagi, atau persisnya di depan Kantor Koramil. Kerusakan pada trotoar juga terdapat di depan Polsek Berastagi, atau tepatnya di depan Kantor PDAM Tirtanadi Jalan Veteran.
Selain itu, di beberapa bagian terdapat pula tutup drainase yang sudah ambrol. Seperti terlihat di depan Gereja GPDI, atau tepatnya di Auto 2000 Berastagi.
Menurut Jumadi Girsang, sudah hampir lima tahun trotoar itu belum pernah mendapat perbaikan. Akibat trotoar rusak, para pejalan kaki kini melintas dari bahu jalan.
Baca: PDAM Tirtanadi Akui Pelayanan Air Bersih Belum Maksimal di Berastagi
Baca: Pelaku Curanmor Ditembak, Sampai di Polres, Rambut Mereka Dibotak
Iwan Tarigan dan Kornelta Karokaro menyayangkan minimnya perhatian Pemkab Karo terhadap infrastruktur di kota wisata Berastagi. “Seingat saya, sudah tiga tahun belakangan, trotoar ini hancur,” kata Iwan Tarigan, penggiat wisata kota Berastagi.
Iwan berharap agar eksekutif bersama-sama dengan legislatif segera memprioritaskan perbaikan trotoar jalan di sepanjang jalanan kota wisata Berastagi.