Sempat Dikira Hoax, Makam Pahlawan Kabanjahe Ternyata Kurang Terurus
- BENTENGTIMES.com - Selasa, 9 Jul 2019 - 17:06 WIB
- dibaca 4.529 kali
KARO, BENTENGTIMES.com– Kondisi Makam Pahlawan Kabanjahe disebut kurang terurus sempat dikira hoax oleh Heri Sebayang, salah satu putra terbaik Karo. Penasaran, putra kelahiran Desa Perbesi, Kecamatan Tiga Binanga, ini pun pulang ke kampung halaman dan berziarah ke makam yang beralamat di Jalan Veteran Kabanjahe itu.
“Beberapa waktu lalu, saya melihat di media sosial, rame diperbincangkan bahwasanya makam pahlawan ini kurang perhatian dari pemerintah setempat. Saya awalnya mengira itu hoax, tapi setelah saya lihat sendiri, memang berita itu benar adanya,” kata Heri Sebayang, kepada BENTENG TIMES, usai melakukan tabur bunga di Makam Pahlawan Kabanjahe, Senin (8/7/2019), sore sekira pukul 16.00 WIB.
Masih kata Heri Sebayang, Makam Pahlawan Kabanjahe sangat minim sentuhan pemerintah, terutama dalam hal perawatan dan pembenahan.
“Saya lihat mulai dari kebersihan, kita prihatin. Makam Pahlawan tidak dikenal, juga sangat tidak diperhatikan. Belum lagi banyak bangunan makamnya yang sudah hancur dan patah-patah,” ucap Heri kecewa.
Heri berharap pihak pemerintah setempat lebih memprioritaskan pembenahan dan perawatan Makam Pahlawan Kabanjahe.
“Tanpa mereka mungkin Tanah Karo tidak ada seperti sekarang ini,” ujarnya.
“Kita masyarakat Karo, pantas berbangga karena di Indonesia hanya ada dua makam pahlawan. Setelah di Kalibata Surabaya, ya di sini, di Tanah Karo” katanya lagi.
Baca: Masih Misteri, Ibu Pembuang Bayi di Sungai Lau Bengap Karo
Baca: Ke Karo Hendak Mengiringi Jenazah Nenek Biring, Satpam Hermes Mess Polonia Tewas
Sore itu, Heri Sebayang datang bersama Anggota DPRD Karo Jidin Ginting, anak dan cucu para pejuang; Nancy br Brahmana, Emeninta br Surbakti, dan Adil Ginting. Sebelum menabur bunga, mereka mengawalinya dengan berdoa bersama. Kemudian, mereka melakukan tabur bunga pertama kali di makam Rakutta Brahmana (mantan Bupati Karo pertama). Kemudian dilanjutkan ke makam Mayor Selamat Ginting dan Peltu Kem Ginting.
Nancy br Brahmana, cucu Rakutta Brahmana menyerahkan sepenuhnya kepada pemerintah. Menurutnya, jika pemerintah serius, pasti mampu memberikan yang terbaik, karena para pejuang itu adalah leluhur bersama.
“Saya (sebenarnya) sudah capek bang, bicara terus menyampaikan harapan,” ujarnya ketika ditanya apa harapan kepada pemerintah.
Sementara itu, Anggota DPRD Karo Jidin Ginting, mengatakan, eksekutif seharusnya aktif melobi dana dari kementerian. Makam pahlawan ini harus bisa dipublikasikan ke kancah nasional bahkan internasional.
Baca: Tergoda Permintaan Pembeli, Petani Tomat di Karo Terjerat Hukum Karena Ganja
Baca: Muncul Usulan Tes Urine Seluruh Anggota DPRD Karo, BNN: Kita Mainkan
Menurutnya, Makam Pahlawan Kabanjahe layak dijadikan destinasi wisata.
“Ini merupakan salah satu modal bagi kita untuk menjadikan makam pahlawan menjadi salah satu ikon kebanggaan kabupaten ini,” katanya saat sesi wawancara di halaman Makam Pahlawan Kabanjahe.