Hilang di Hari Raya, Seorang Ibu Ternyata di Dalam Perut Ular Sanca
- BENTENGTIMES.com - Jumat, 15 Jun 2018 - 23:39 WIB
- dibaca 82.432 kali
SULTENG, BENTENGTIMES.com – Wa Tiba (54), seorang ibu rumah tangga di Desa Persiapan Lawela, Kecamatan Lohia Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara tak kembali ke rumah Jumat (15/6/2018) sekitar pukul 06.00 Wita. Padahal, bersama dua orang anaknya, keduanya akan bersiap ke lapangan terdekat untuk melaksanakan Sholat Idul Fitri.
Sebelumnya, ibu dua orang anak ini pamit kepada dua orang anaknya menuju kebun pada Kamis (14/6/ 2018) sekitar pukul 19.00 Wita. Kebun jagung miliknya yang berjarak sekitar satu kilometer, kerap dimasuki hama babi jika tak dijaga.
Tak kembali ke rumah hingga pagi hari, salah seorang anaknya kemudian melapor ke pamannya bernama La Miranda (48) untuk membantu mencari ibu mereka. Setelah dicek, ternyata La Miranda hanya menemukan sepasang sandal, senter dan sebilah parang tergeletak di semak-semak di dekat kebun Wa Tiba.
Curiga semak belukar yang teracak-acak di sekitar barang-barang milik Wa Tiba, La Miranda kemudian pulang kembali ke kampung. Dalam pikirannya, Wa Tiba diserang binatang buas.
“Saya kemudian pulang kembali ke kampung, saya panggil warga lainnya termasuk anaknya untuk mencari adik kandung saya itu,” ujar La Miranda.
Sekitar 100 orang warga kemudian menuju lokasi hilangnya petani yang suaminya masih berada di kota Kendari itu. Pencarian dipimpin langsung oleh Kepala Desa Lawela bernama La Fariz.
Sekitar pukul 09.30 Wita, seorang warga bernama La Ode Fendi, terpekik di dalam hutan sekitar 15 meter dari lokasi semak tempat Wa Tiba meninggalkan sepasang sendal miliknya.
Seekor ular piton sepanjang 7 meter melintang dengan perut tengah menggembung. La Ode Fendi kemudian berteriak memanggil rekan-rekannya yang tengah sibuk mencari. Warga yang sudah berada di sekitaran lokasi kemudian mengepung dan berusaha membunuh ular yang sudah tak bisa banyak bergerak.