Aneh! Kim Jong-un Bawa Toilet Sendiri saat Bertemu Donald Trump, Ini Sebabnya…

SINGAPURA, BENTENGTIMES.com – Ada yang aneh pada pertemuam Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump. Dikabarkan bahwa Kim membawa toiletnya sendiri . Meski terdengar lucu, sebenarnya hal ini dilakukan untuk melindungi informasi atas kesehatan Kim Jong-un.

Lee Yun-keol, mantan anggota North Korean Guard Command mengatakan kepada The Washington Post bahwa hasil ekskresi dari Kim Jong-un memiliki informasi mengenai kesehatannya. Hal ini membuat hasil ekskresi tersebut tidak dapat ditinggalkan atau dibuang begitu saja, dan penggunaan toilet pribadi membantu hal tersebut.

“(Di bawanya toilet pribadi adalah) Untuk mencegah para penyelam saluran pembuangan untuk bisa mendapat akses ke tinja dari Pemimpin Agung (Kim Jong-un),” timpal Lee.

(BACA: Trump dan Kim Jong Un Akhirnya Berjabat Tangan)

Memang kotoran manusia bisa jadi penanda dari kesehatan seseorang. “Saluran pencernaan mengandung banyak sel bakteri dibandingkan sel yang ada di seluruh tubuh,” ujar Jean-Pierre Raufman, ahli penyakit pencernaan di University of Maryland School of Medicine, seperti dikutip dari Live Science.

Jadi, tinja manusia itu mirip seperti sidik jari. Bedanya, tinja mengandung DNA unik dari si manusia dan juga dapat menunjukkan apakah orang tersebut menyerap nutrisi yang diperlukan serta menolak bakteri berbahaya.

Menurut Raufman, sisa-sisa dari tinja Kim Jong-un dapat mengindikasikan apakah pemimpin Korea Utara itu mengalami pendarahan dalam atau sedang menggunakan obat.

Selain itu, bentuk dari tinja juga dapat menjadi petunjuk apakah Kim Jong-un mengidap kanker. Tinja dengan ukuran yang sangat kecil bisa jadi indikasi adanya penutupan di usus besar, suatu hal yang bisa menjadi salah satu tanda adanya kanker usus. Ditambah lagi, hasil analisis tinja juga dapat menunjukkan apakah seseorang mengalami konstipasi atau juga diare.

Jadi, bagi Kim Jong-un yang menampakkan gambaran bahwa dirinya sebagai seseorang yang kuat di depan rakyatnya, informasi tinjanya akan dijaga sebaik mungkin demi mencegah menyebarnya status kesehatan dirinya.