JAKARTA, BENTENGTIMES.com – Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menjadwalkan pemeriksaan terhadap mantan Ketua DPRD Sumatera Utara periode 2014-2019, Ajib Shah. Ajib akan diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan suap dari mantan Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho kepada 38 anggota DPRD Sumut periode 2009-2014.
“Yang bersangkutan akan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka MFL (Muhammad Faisal) dan FST (Ferry Suando Tanuray Kaban),” ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah saat dikonfirmasi, Rabu (23/5/2018).
Dijelaskan, KPK sudah memproses terlebih dahulu 12 unsur pimpinan dan anggota DPRD Sumut. Mereka telah divonis Pengadilan Tipikor Medan dengan hukuman berbeda antara empat sampai enam tahun penjara.
(BACA: Ratusan Mahasiswa Unjukrasa, Minta KPK Segera Tuntaskan Kasus Suap 38 Anggota DPRD)
Diketahui, Ajib sudah divonis bersalah menerima suap Rp1,195 miliar dari Gatot Pujo Nugroho. Dia divonis hukuman empat tahun penjara dan denda Rp200 juta.
Sebelumnya, KPK menetapkan 38 anggota DPRD Sumatera Utara sebagai tersangka. Mereka diduga menerima uang suap dari mantan Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho, yang masing-masing sebesar Rp300 juta hingga Rp350 juta.
(BACA: Djarot Gemas, Pemprovsu Kok Bisa Pinjam Uang ke Swasta)
Uang yang diterima 38 tersangka dari Gatot itu terkait dengan persetujuan laporan pertanggungjawaban Pemprov Sumut tahun anggaran 2012 sampai dengan 2014 dan persetujuan perubahan APBD Provinsi Sumatera Utara tahun anggaran 2013 dan 2014.
(BACA: KPK Periksa Ajib Shah)
(BACA: Selain Anif dan Ijeck, Ini Nama-nama yang Diperiksa KPK Terkait Suap Mantan Gubernur Gatot)
Kemudian pengesahan APBD Provinsi Sumatera Utara tahun anggaran 2014 dan 2015 serta penolakan penggunaan hak interpelasi oleh DPRD Sumatera Utara pada 2015.