GKPI Menteng Indah Medan Bergejolak, Jemaat Kisruh, Nyaris Adu Jotos

Share this:
BMG
Tangkapan layar video kisruh antar jemaat di halaman Gereja GKPI Menteng Indah Medan, pada Minggu (9/3/2025), pagi.  

MEDAN, BENTENGTIMES.com– Situasi di Gereja Kristen Protestan Indonesia (GKPI) Menteng Indah Medan, belakangan ini sedang bergejolak. Puncaknya, pada Minggu (9/3/2025), pagi, antar jemaat gereja terlibat cekcok mulut, dan bahkan nyaris adu jotos.

Kekisruhan antar jemaat GKPI Menteng Indah Medan itu terekam dalam video berdurasi 2 menit 18 detik yang diterima Redaksi BENTENG TIMES, pada Jumat (14/3/2025). Dalam video itu, seorang wanita berjubah hitam diduga ibu pendeta terlihat di antara kerumunan jemaat yang terlibat cekcok.

Dia tampak berusaha menenangkan. Akan tetapi juga sempat terprovokasi hingga terlibat cekcok dengan seorang jemaat wanita.

Selain wanita berjubah hitam itu, ada juga seorang pria mengenakan jubah berwarna coklat, yang terlibat keributan dengan jemaat gereja. Dia bahkan didesak supaya melepas jubah yang dia kenakan.

Namun situasi yang sempat memanas dapat diantisipasi oleh pihak kepolisian dari Polsek Medan Area, yang hadir dan berjaga di lokasi.

Menurut penuturan salahseorang jemaat GKPI yang meminta namanya tidak disebutkan, kisruh bermula dari surat keputusan pimpinan Sinode GKPI tentang mutasi Pdt Megauli Aritonang, dari Pendeta GKPI Jemaat Khusus Menteng Indah Wilayah II (Medan II-Deli Serdang), menjadi dosen di STT Abdi Sabda Medan.

BacaViral di Grup Facebook Gunungsitoli Terkini: Napi Bebas Konsumsi Sabu

BacaKisruh Perizinan PT BUKB di Kacinambun, HGU Terblokir, Tapi Izin Bikin Villa Terbit

Dalam keputusan itu, mutasi terhitung sejak 1 Desember 2024. Akan tetapi Pdt Megauli Aritonang sama sekali tidak mengindahkan SK mutasi dimaksud dan tetap melakukan pelayanan di GKPI Menteng Indah Medan.

Nah pada Ibadah Minggu, 9 Maret 2025, setelah tiga bulan berlalu, SK Mutasi Pdt Megauli Aritonang tersebut diumumkan kepada jemaat GKPI.

“SK Mutasi dibacakan pada saat kebaktian,” ungkap sumber kepada BENTENG TIMES, pada Jumat.

Setelah SK Mutasi Pdt Megauli Aritonang itu disampaikan, lanjut sumber, terjadilah pro kontra antar jemaat. Ada yang berpendapat jika Pdt Megauli Aritonang, bukan lagi Pendeta GKPI Jemaat Khusus Menteng Indah Wilayah II.

Akan tetapi sebagian yang lain berpendapat sebaliknya. Menurut mereka, Pdt Megauli Aritonang batal dimutasi.

Sementara itu, Pimpinan Sinode GKPI belum memberikan respon atas kekisruhan yang terjadi di GKPI Menteng Indah Medan. Bishop GKPI, Pdt Abdul Hutauruk MTh, tidak berhasil ditemui ketika kru media ini mendatangi Kantor Pusat GKPI, Jalan MH Sitorus, Kelurahan Teladan, Kecamatan Siantar Barat, Kota Pematangsiantar, pada Jumat (14/3/2025), siang. Demikian halnya Sekjen GKPI, Pdt Dr Humala Lumbantobing MTh.

“Amang Bishop dan Sekjen, sedang tidak berada di tempat,” kata salahseorang pegawai Kantor Pusat GKPI, lalu mengarahkan agar kru media menemui Kepala Biro Umum dan Organisasi Sinode GKPI.

BacaRekonstruksi Kasus Pembunuhan di Siantar, Dua Oknum Polisi Terlibat Buang Jasad Korban

BacaTerkait Kisruh PT TPL dengan Masyarakat Adat Natumingka, Kadishut Sumut Bilang Begini

Namun, Kepala Biro Organisasi Sinode GKPI, Pdt RGP Pakpahan, enggan mengomentari situasi yang sedang bergejolak di GKPI Menteng Indah Medan.

“Tak ada penjelasan yang kalian bisa dengar dari saya,” ujar Pdt RGP Pakpahan.

Share this: