MEDAN, BENTENGTIMES.com– Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) melakukan penyesuaian harga BBM nonsubsidi di Sumatera Utara.
Dari penyesuaian itu, ada tiga jenis BBM nonsubsidi, yakni Pertamax Turbo, Pertamax Dex, Dan Dexlite, mengalami kenaikan harga.
Taufikurahchman, Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara, menyampaikan harga Pertamax Turbo (RON 98) naik menjadi Rp18.250, Pertamina Dex (CN 53) menjadi Rp19.250, dan Dexlite (CN 51) menjadi Rp18.150 per liter.
Harga itu, kata Taufikurahchman, berlaku terhitung mulai hari ini, Rabu 3 Agustus 2022. Meski demikian, menurut Taufikurahchman, harga Pertamax Turbo dan Dex Series itu masih paling kompetitif, jika dibanding dengan produk dengan kualitas serupa.
Baca: Brakk, Truk Tangki Pertamina Terbalik Lalu Timpa Rumah Warga di Sibolga
Baca: Perompak KM Maulana Diringkus di Belawan, Modus Pura-pura Minta Rokok
Dijelaskan, penyesuaian harga ini sesuai dengan regulasi Kepmen ESDM Nomor 62/K/12/MEM/2020 tentang Formulasi harga jenis bahan bakar umum (JBU).
“Disampaikan juga bahwa BBM nonsubsidi saat ini harganya cukup fluktuatif mengikuti perkembangan terkini dari industro minyak dan gas, terutama harga minyak dunia dan Indonesian Crude Procec (ICP),” terang Taufikurahchman, Rabu (3/8/2022).
Dia mengungkapkan harga rata-rata ICP per Juli berada di angka 106.73 USD /barel. Angka itu masih lebih tinggi sekitar 24 persen dari harga ICP pada Januari 2022.
“Harga ICP ini sangat fluktuatif dan masih relatif tinggi,” ujarnya.
Taufikurahchman menambahkan bahwa dalam penyesuaian harga ini, Pertamina turut mempertimbangkan dan menjaga daya beli masyarakat. Pertamax dan BBM subsididi, yakni Pertalite dan Solar sama sekali tidak ada perubahan harga.
Masih menurut Taufikurahchman, penyesuaian harga Pertamax Turbo dan Dex Series ini hanya sekitar 5 persen dari total konsumsi nasional.
Baca: Heboh! Truk Pengangkut BBM Nyaris Meledak di SPBU Melanthon Siregar
Baca: Truk Colt Diesel Terbakar di Jalan Lintas Siantar-Raya, Dua Orang Meninggal Dunia
Dengan demikian, Taufikurahchman menilai tidak akan terlalu berpengaruh terhadap harga komoditas ataupun sektor transportasi.
“95 persen dari porsi BBM nasional yakni Pertamax, Pertalite, dan Solar tidak berubah harganya, hanya BBM segmen tertentu saja yakni Pertamax Turbo dan Dex Seris yang berubah. Itupun masih paling kompetitif. Jadi, masyarakat tidak perlu khawatir,” tandas Taufikurahchman.