Para Pekerja dari Batam Pulang Kampung, KM Kelud Membludak
- BENTENGTIMES.com - Rabu, 13 Jun 2018 - 21:51 WIB
- dibaca 415 kali
BELAWAN, BENTENGTIMES.com – Penumpang KM Kelud asal Batam tujuan Pelabuhan Belawan tampak membludak memenuhi Terminal Bandar Deli Pelabuhan Belawan, Selasa (12/6/2018).
Ada sebanyak 3.155 penumpang KM Kelud berasal dari Batam yang diperkirakan didominasi para karyawan yang bekerja di sejumlah perusahaan di kota industri tersebut. Bahkan, jumlah ini hampir memenuhi batas dispensasi penumpang dengan jumlah 3.164 orang. Kedatangan ribuan pemudik ini bersamaan dengan 37 tenaga kerja Indonesia (TKI) ilegal berasal dari Malaysia dengan menggunakan jasa angkutan laut.
(BACA: Hari Pertama, Sebanyak 31.628 Orang Mudik)
Seluruh penumpang yang tiba tampak berdesakan turun dari dua tangga garbarata yang disediakan. Petugas keamanan terus melakukan pengamanan untuk mengawasi ribuan penumpang yang tiba. Seluruh penumpang yang akan mudik ke kampung halaman masing-masing, mengaku puas dengan keberangkatan menggunakan jasa KM Kelud.
“Syukurlah, kita bisa sampai dengan selamat. Waktunya pun pas tiba di Belawan, biasanya kalau hari besar selalu molor. Ini tepat waktu, jadi kita tidak kecewa,” ujar salah seorang pemudik yang baru tiba.
(BACA: 11.485 Penumpang Padati Bandara Kualanamu)
Sementara, terlihat 37 TKI ilegal berseragam merah yang ikut berangkat dari Batam pulang ke Sumatera Utara. Para TKI ilegal baru saja dideportasi Pemerintahan Malaysia. Mereka pun transit ke Batam untuk kemudian kembali ke Sumatera Utara.
Romaidar, salah seorang TKI mengaku sudah berada di Malaysia selama 20 tahun dan sudah berumah tangga dengan warga Malaysia dan memiliki anak. Hanya saja, dirinya sudah berpisah dengan suaminya. Karena status negaranya tidak jelas, maka wanita tiga anak ini dideprotasi ke Indonesia.
“Saya dideportasi karena status saya ilegal. Saya masih mengurus anak-anak saya agar bisa hidup bersama dengan saya,” kata Rormaidar.
Dua jam kemudian, kapal akan kembali berangkat ke Batam. Dan, ada 1.084 penumpang yang diberangkatkan sekitar pukul 16.00 WIB.
Kepala Pelni Cabang Medan Firdaus mengatakan, pihaknya telah menjalankan tugas dalam pelayanan angkutan mudik tanpa ada kendala, seluruh penumpang dapat difasilitasi dari Batam-Belawan bergitu juga sebaliknya. Dia juga membenarkan membawa 37 TKI yang dideportasi melalui Pelabuhan Batam tujuan Belawan.