Sejak Pandemi Covid-19, Pedagang Pasar Meranti Baru Gerogot Modal
- BENTENGTIMES.com - Kamis, 17 Sep 2020 - 18:10 WIB
- dibaca 46 kali
MEDAN, BENTENGTIMES.com– Pandemi covid-19 telah memukul dunia usaha, tak terkecuali para pedagang di Pasar Meranti Baru, Jalan M Idris, Gang Khandak, Medan Petisah, Kota Medan. Sejak virus covid-19 merebak, pembeli sepi, dampaknya omset mereka turun drastis.
Situasi ini membuat mereka harus mengambil pilihan pahit, modal sedikit demi sedikit digerogoti.
Keluh kesah para pedagang ini terungkap ketika Relawan Bobby Nasution (Re-Born), melakukan Jemput Aspirasi Pedagang, Rabu (16/9/2020). Selain persoalan permodalan, para pedagang juga berharap Pemerintah Kota Medan, segera melakukan pembenahan.
“Kondisi jalan kupak-kapik di seluruh area pasar. Terkesan kumuh, dan tak layak,” kata Suwarno, Ketua Umum Re-Born, bersama Pengurus PAC Gerindra Medan Petisah, di sela-sela melakukan Jemput Aspirasi Pedagang.
Oleh sebab itu, para pedagang berharap bila Bobby Nasution-Aulia Rahman terpilih sebagai Walikota dan Wakil Walikota Medan, supaya dibuat skema regulasi memudahkan pedagang mendapat bantuan.
“Ini pedagang rata-rata ingin bantuan modal untuk mengembangkan usahanya,” ungkap Suwarno, yang juga Ketua Umum Pelindung Persaudaraan Pedagang Pasar Bersatu (P4B) Medan.
Selain itu, masih kata Suwarno, para pedagang juga berharap pengadaan kipas angin di Pasar Meranti Baru, agar dapat mengurangi hawa panas di areal pasar. Lalu, perbaikan bangunan agar setiap kali hujan air tidak membasahi para pedagang.
Baca: Mudik Lebaran di Medan, Jangan Lupa Beli Oleh-oleh Enak Ini
Kemudian, para pedagang juga berharap akses angkutan umum ke Pasar Meranti Baru, agar cakupan pembeli yang datang menjadi lebih luas, dari yang semula hanya didatangi warga sekitar saja.
“Jika fasilitas pasar baik, pembeli akan ramai dan para pedagang akan merasakan dampak positifnya,” ujar Suwarno.
Ikut serta dalam kegiatan Jemput Aspirasi Pedagang, Ketua PAC Gerindra Medan Petisah Nur Aisyah, Wakil Ketua Medan Petisah Pipin, dan pengurus lainnya Ernilawati.
Baca: Wow! Ini 16 Kopi Lokal Indonesia Ini Laris di Pasar Dunia, Ada 2 dari Sumut
Dari Re-Born sendiri, tampak hadir penasehat Susilo, Sekretaris Umum Rahmadsyah Harahap, Kordinator Wilayah Abu Bakar, Wakil Sekretaris Siswarno, dan Wakil Bendahara Romulo Sinaga, beserta jajaran Pengurus Re-Born lainnya.