Berkat Dana Desa, Kades Sihareo Sogaeadu Nias Bangun Jalan dan Balai Pelatihan
- BENTENGTIMES.com - Selasa, 2 Jul 2019 - 20:12 WIB
- dibaca 673 kali
Namun sejak harga karet anjlok pada tahun 2011 lalu, dari Rp15 ribu per kilogram kini hanya Rp7.500 per kilogram (kg). Sejak itu, masyarakat tidak lagi berharap pada komoditi karet sebagai penunjang prekonomian keluarga.
“Kita harapkan melalui balai pelatihan ini, nantinya masyarakat mau merubah pola pertaniannya, terutama dari tanaman karet ke tanaman lainnya seperti, tanaman sayur, buah-buahan, cabe dan tanaman ringan lainnya. Kita tahu kalau harga karet saat ini tidak lagi menjanjikan disebabkan harga karet dunia turun. Jadi, warga harus merelakan pohon karetnya ditebang, untuk digantikan tanaman lain,” ujarnya.
Baca: Ingat! Tak Boleh Minta Mutasi Selama 10 Tahun, 152 CASN Nias Segera Terima SK
Baca: Walikota Gunungsitoli Diduga Terlibat Proyek Fiktif di Nias, Negara Rugi Rp2,1 Miliar
Selain pembangunan balai pelatihan, Dermawan menyebutkan, beberapa ruas jalan dusun juga sudah terbangun. Tahun 2019 ini, lanjutan perkerasan jalan di Dusun I menuju Baho Mua, sepanjang 204 meter. Anggarannya sebesar Rp70.017.500, yang bersumber dari SILPA tahun 2017 dan 2018, pembangunannya telah rampung.
“Hampir semua jalan antar dusun sudah tersambung. Kita targetkan pada tahun 2021 mendatang jalan-jalan dusun ini, sudah teraspal. Pada kesempatan ini, saya ucapkan terima kasih kepada masyarakat Desa Sihareo Sogaeadu yang telah mendukung setiap pembangunan di desa kita selama ini, mari tetap bersatu untuk kemajuan daerah kita,” tandas Dermawan mengakhiri.