LONDON, BENTENGTIMES.com – Antonio Conte tampaknya benar-benar tak terima dengan keputusan Chelsea memutuskan kontrak secara sepihak.
Dalam jumpa pers terakhirnya di Stamford Bridge, pelatih asal Italia tersebut meluapkan semua kemarahannya di hadapan awak media.
Dengan menggunakan bahasa Italia, Conte tampak memuntahkan kekesalan yang selama ini ia simpan. Dengan gelar Liga Primer Inggris yang berhasil Conte hadiahkan di musim pertama, pemecatan jelas menjadi sebuah penghinaan bagi pelatih berusia 48 tahun tersebut.
”Saat saya datang ke sini, Chelsea sedang berada dalam sebuah kubangan. Mereka berada di posisi sepuluh (klasemen Liga Primer Inggris) setelah pemecatan Jose Mourinho. Kita bahkan tidak bisa berkompetisi di Liga Europa,” ungkap Conte dilansir Talksport.
”Saya datang dan kemudian anda tahu apa yang terjadi dalam 12 bulan. Hanya dalam waktu satu tahun, saya ubah sampah ini menjadi juara Liga Primer Inggris.”
Conte bahkan secara terang-terangan mengungkapkan ketidaknyamanannya menggunakan sejumlah pemain pembelian Chelsea. Menurutnya, pemain-pemain tersebut sama sekali tidak layak untuk berada dalam skuat utama.
Meski demikian, Conte tetap berusaha memaksimalkan apa yang telah diberikan kepadanya dan memenangkan gelar Liga Inggris di musim pertamanya.
”(Walaupun) dengan pemain jelek seperti David Luiz, si idiot Willian, dan si tukang marah (Diego Costa), saya tetap bisa memenangkan liga,” tutur Conte.
Dan, untuk menggantikan Conte, manajemen Chelsea telah menunjuk mantan pelatih Napoli Maurizio Sarri.